Tulang Bawang // mitramabesnews.com – Dugaan penyalahgunaan anggaran sarana prasarana di SDN 2 Ujung Gunung Ilir, Kecamatan Menggala, Kabupaten Tulang Bawang, kembali mencuat ke publik. Pada Kamis, 27 Februari 2025, Ketua DPP Barak NKRI, Irawan TH, SH, mengungkapkan bahwa anggaran dari Bantuan Operasional Sekolah (BOS) yang seharusnya digunakan untuk pengembangan fasilitas justru tidak terealisasi dengan baik.
Salah satu sorotan utama adalah kondisi jamban sekolah yang sangat memprihatinkan. Menurut Irawan, tim dari organisasi DPC PPWI TUBA yang turun langsung ke lokasi menemukan bahwa jamban tersebut tampak tidak terawat dan bahkan tergembok dari luar. “Pintu jamban terbuat dari besi bulat dan digembok dari luar, sementara di sebelahnya atap plafon hampir menyentuh lantai. Ini bukti bahwa anggaran tidak digunakan sebagaimana mestinya,” tegasnya.
Berdasarkan data yang dihimpun, anggaran sarana prasarana sekolah dari BOS mengalami fluktuasi setiap tahunnya:
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Tahun 2022: Rp 159.263.000
Tahun 2023: Rp 22.370.000
Tahun 2024: Rp 49.425.000
Dugaan markup semakin kuat setelah muncul kejanggalan dalam transparansi data jumlah siswa penerima BOS. Operator sekolah berinisial (HN) menolak memberikan informasi mengenai jumlah siswa yang diajukan ke Dinas Pendidikan untuk mendapatkan BOS. “Jika ada surat atau data dari dinas, ya saya hanya menerima apa yang diberikan. Jumlah siswa yang mendapatkan BOS sekitar 297 siswa,” ujar HN.
Namun, Ketua DPC PPWI TUBA, Andreyadi, merasa ada kejanggalan. “Jumlah 297 siswa memang sesuai dengan data yang kami peroleh, tetapi saat kami meminta data siswa yang diajukan ke dinas, operator justru berkilah tidak memiliki data tersebut. Bahkan, di ruang guru tidak ada informasi jumlah keseluruhan siswa, ini sangat mencurigakan,” ungkapnya.
Kasus ini semakin mengundang perhatian publik, dan pihak berwenang diharapkan segera melakukan audit serta investigasi lebih lanjut guna mengungkap kebenaran di balik dugaan penyalahgunaan anggaran di SDN 2 Ujung Gunung Ilir.
Z (Tim Investigasi)