Mitramabesnew, com
Puluhan masa yang tergabung dalam Pose RI dan Serikat Masyarakat Sumsel(SMS) mengelar aksi damai di depan Mapolda Sumsel Senin (7/7/2025) pukul 13.00 wib.
Terkait masalah Kegiatan ilegal driling di wilayah hukum Polsek Keluang yang merupakan dua bentuk pelanggaran hukum yang sering terjadi di sektor minyak dan gas bumi adalah proses pengolahan minyak mentah menjadi produk BBM tanpa izin resmi sedangkan oleh kegiatan pengeboran minyak atau izin dari otoritas wewenang kegiatan ini dapat menyebabkan kerugian sebagai negara Indonesia.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Dengan itulah pos RI dan lembaga sarekat masyarakat Sumatera Selatan SMS mendukung dan mendesak Polda Sumatera Selatan untuk segera melakukan tindakan sesuai dengan kapasitas dan kewenangannya terhadap indikasi dugaan penyimpangan dan perbuatan melawan hukum atas dugaan backup mafia Bbm ilegal dan dugaan menerima setoran tiap bulan dari kegiatan ilegal driling.
Tuntutan dan pernyataan sikap Pose RI dan SMS.
1.Mendesak Kapolda Sumsel untuk mengevaluasi kinerja Kapolsek peluang karena diduga menerima sejumlah setoran uang setiap kebakaran sumur minyak
2. mendesak Kapolda Sumsel untuk mengaudit harta kekayaan kapolsek keluang dan Kanitreskrim yang diduga membackup mafia minyak dan diduga terima setoran. 3.tidak bisa menangkap mafia minyak terima setoran yang diduga tidak bisa menangkap mafia minyak dari puluhan terbakar cuma satu yang ditangkap.
4.mendesak Kapolda Sumsel mengaudit internal Kapolsek Keluang dan Kanitreskrim yang diduga menerima setoran setiap bulan dari kegiatan Ilegal Driling
5.mendukung Dan mendesak Kapolda Sumsel agar segera menindaklanjuti temuan lembaga kami.
6.Agak Kapolda Sumsel segera membentuk tim,turun mengecek,memeriksa dan beri sanksi tegas bagi oknum-oknum yang terlibat.
7.agar Kapolda Sumsel melakukan upaya hukum, melakukan tindak hukum terkait dugaan perbuatan melawan hukum yang dilakukan oleh oknum-oknum yang terlibat pada kegiatan Ilegal tersebut.
Perwakilan Polda Sumsel unit 2 Bambang.” Terimakasih rekan-rekan aspirasi dan tuntutan akan kami sampaikan kepada pimpinan
Purdai yanti