Mitramabesnew com
Banyuasin – Polres Banyuasin melalui Polsek Pangkalan Balai sukses melaksanakan Gerakan Pangan Murah (GPM) dengan mendistribusikan 10 ton beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) milik Bulog. Kegiatan yang berlangsung pada Kamis (28/8/2025) ini mendapat sambutan antusias dari masyarakat setempat.
Kegiatan ini merupakan bentuk sinergi antara Polri, Pemerintah Daerah, dan Bulog untuk membantu stabilisasi harga dan memastikan keterjangkauan bahan pokok bagi masyarakat, khususnya di tengah fluktuasi harga pasar.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kapolsek Pangkalan Balai yang memimpin langsung pengamanan kegiatan melaporkan bahwa operasi pasar ini dilaksanakan di dua lokasi berbeda, yakni Kantor Desa Mainan, Kecamatan Sembawa dan Pasar Pangkalan Balai, Kecamatan Banyuasin III.
“Alhamdulillah, seluruh rangkaian kegiatan berjalan dengan lancar, tertib, dan kondusif berkat sinergi yang baik dari semua pihak”
Sebanyak 10 ton beras yang dibawa Bulog dibagi secara merata, masing-masing 5 ton untuk setiap lokasi. Beras dijual dalam kemasan 5 kilogram seharga Rp 58.000 per kantong, atau setara dengan Rp 11.600 per kilogram harga yang jauh lebih terjangkau dibandingkan harga eceran biasa di pasaran.
Sebelum pelaksanaan, jajaran Polsek Pangkalan Balai dan Bhabinkamtibmas telah melakukan sosialisasi kepada warga melalui penyebaran pamflet dan pengumuman di media sosial, termasuk Instagram resmi Polres Banyuasin. Hal ini menyebabkan masyarakat telah menunggu dan berkumpul di lokasi sejak sebelum kegiatan dimulai pukul 10.00 WIB.
Proses jual beli berjalan lancar dan diawasi langsung oleh personel kepolisian, TNI (Babinsa), serta perangkat desa dan kecamatan setempat untuk memastikan distribusi tepat sasaran dan menghindari kerumunan yang tidak tertib.
Hasilnya, seluruh 2.000 kantong beras (10 ton) habis terjual kepada 1.050 kepala keluarga (KK) yang hadir, Masyarakat menyambut positif inisiatif ini dan berharap kegiatan serupa dapat diadakan secara rutin.
Kegiatan GPM ini tidak hanya meringankan beban ekonomi warga tetapi juga memperkuat kedekatan emosional antara Polri dan masyarakat, menunjukkan peran kepolisian yang tidak hanya di bidang keamanan tetapi juga dalam penguatan ketahanan pangan.
Purdai yanti
