Magelang, Mitramabesnews.com – Polresta Magelang, Polda Jawa Tengah, menggelar Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Candi 2025 di Stadion Gemilang, Bumirejo, Mungkid, pada Jumat (21/3/2025). Apel ini menjadi bentuk kesiapan akhir dalam mengamankan arus mudik dan perayaan Idul Fitri 1446 H.
Apel dipimpin langsung oleh Bupati Magelang, Grengseng Pamuji, didampingi Kapolresta Magelang, Kombes Pol Herbin Garbawiyata Jaya Sianipar, serta Komandan Kodim 0705/Magelang, Letkol Inf Jarot Susanto. Sejumlah pejabat daerah dan perwakilan instansi juga turut hadir, termasuk Kepala Kejaksaan Negeri, Ketua DPRD, Kepala Dinas Perhubungan, Kepala Dinas Kesehatan, hingga perwakilan dari pengelola wisata seperti Taman Wisata Candi Borobudur (TWCB) dan Ketep Pass.
Dalam sambutannya, Bupati Magelang membacakan amanat Kapolri yang menyoroti tingginya potensi pergerakan masyarakat selama libur Lebaran. Berdasarkan survei Kementerian Perhubungan RI, diperkirakan 146,48 juta orang akan melakukan perjalanan mudik, angka yang berpotensi meningkat dibanding tahun sebelumnya.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Beberapa kebijakan pemerintah turut mendukung kelancaran arus mudik, seperti diskon tarif tiket dan tol, kebijakan work from anywhere (WFA), serta perpanjangan masa libur sekolah.
Puncak arus mudik diperkirakan terjadi pada 28-30 Maret 2025, sementara arus balik diprediksi pada 5-7 April 2025.
Untuk memastikan keamanan, Operasi Ketupat Candi 2025 akan berlangsung dari 23 Maret hingga 8 April 2025, melibatkan 164.298 personel gabungan di seluruh Indonesia.
Mereka ditempatkan di 2.835 pos pengamanan, pelayanan, dan pos terpadu yang tersebar di berbagai titik strategis seperti masjid, lokasi salat Id, tempat wisata, pusat perbelanjaan, terminal, pelabuhan, stasiun kereta api, dan bandara.
Kapolri juga menekankan strategi pelayanan humanis kepada pemudik. Selain pengamanan, petugas akan memberikan edukasi keselamatan berkendara, pengecekan kesehatan pengemudi, serta memastikan kesiapan rambu dan lampu penerangan di jalur rawan kecelakaan.
Layanan darurat hotline 110 juga dioptimalkan untuk pengaduan dan informasi arus mudik.
Selain apel pasukan, Polresta Magelang juga melakukan pemusnahan barang bukti minuman keras hasil dari Kegiatan Rutin yang Ditingkatkan (KRYD). Sebanyak 2.125 botol miras dan 207 liter ciu/tuak dalam jerigen dimusnahkan menggunakan mesin penggilas.
Langkah ini menjadi bagian dari upaya menjaga keamanan dan ketertiban selama bulan Ramadan dan Idul Fitri.
Dengan berbagai langkah strategis ini, diharapkan mudik 2025 berjalan aman, nyaman, dan kondusif bagi seluruh masyarakat. “Mudik Aman, Keluarga Nyaman”, menjadi komitmen utama Polri dan seluruh pemangku kepentingan dalam Operasi ketupat Candi 2025.