Pasca SN-KT Berhadapan Dengan Masalah Dugaan Korupsi ETMC 2019 Rp 53 M, Dana Sekwan Malaka Rp 28 M Dan Mobil Rp 3, 5 M

- Penulis

Jumat, 14 Maret 2025 - 22:11

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Mitramabesnews,com

Malaka-Pemerintahan Kabupaten Malaka pasca kepemimpinan Bupati Simon Nahak dan Wakil Bupati (Wabup) Kim Taolin dengan tagline SN-KT akan berhadapan dengan sejumlah masalah dugaan korupsi baik yang sudah ditangani penyidik seperti Polres Malaka di antaranya dugaan korupsi pengadaan sarana ETMC 2019 kurang lebih senilai Rp 53 miliar, dana Sekwan Rp 28 miliar dan pengadaan mobil dinas bupati dan wabup senilai Rp 3, 5 miliar.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Informasi tersebut mulai menyebar seiring dengan adanya informasi pergantian Kapolres Malaka, AKBP Rudy Junus Jacob Ledo, SH, S.I.K dengan pejabat baru AKBP Riki Ganjar Gumilar, S.I.K. M.M. Kapolres Rudy dalam perjumpaan dengan wartawan saat berbuka puasa bersama media di Markas Komando (Mako) Polres Malaka, Kamis (13/3/25) menyampaikan terima kasih atas peran yang mempublikasikan berita-berita positif demi kemajuan daerah dan pelayanan hukum. Kapolres Rudy berpesan agar selalu ada koordinasi dan kerja sama dengan media sebagai mitra. Hal-hal lain bisa dilakukan koordinasi-koordinasi ke depan.

Sementara itu penyidik Polres Malaka sudah melakukan penyelidikan terhadap sarana pelaksanaan kegiatan El Tari Memorial Cup 2019 dengan menelan anggaran kurang lebih Rp 53 miliar yang berlangsung di Kabupaten Malaka pada tahun 2022. Penyidik sudah menyurati dan memanggil sejumlah staf di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan yang dulunya juga mengelola kegiatan pemuda dan olahraga saat itu. Beberapa pihak sudah diambil keterangan dalam pengumpulan bahan dan keterangan tersebut.

Baca Juga:  May Day 2025: Polresta Magelang Siagakan Personel untuk Dua Titik Aksi

Lalu, bagaimana dengan dana Sekwan Malaka kurang lebih sebesar Rp 28 miliar. Beberapa indikasi korupsi mulai tercium melalui pengadaan sejumlah item kegiatan dan barang di antaranya dugaan korupsi belanja 7.000 blangko meterai dan polemik praktek rentenir yang diduga melibatkan dua anggota DPRD Kabupaten Malaka. Praktek gelap ini memicu adanya pertengkaran dua rentenir saat transaksi dana Sekwan di Bank NTT pada Desember lalu. Sesuai informasi yang diperoleh, insiden pertengkaran dua rentenir itu dileraikan orang besarnya sendiri. Tak dipungkiri pula hutang-piutang ditemukan di sejumlah toko dan perusahaan di Betun kurang lebih sebesar Rp 8, 6 miliar. Sekwan Malaka dililit hutang kurang lebih sebesar miliaran yang belum dibayar sampai saat ini.

Sementara dana pengadaan mobil kurang lebih sebesar Rp 3, 5 miliar akan menjadi incaran penyidik, karena tidak sesuai prosedur dan mekanisme anggaran. Dana yang dialokasikan hanya berjumlah Rp 1, 8 miliar untuk pengadaan dua mobil operasional lapangan. Faktanya, yang dibelanjakan kurang lebih sebesar Rp 3, 5 miliar karena belanja mobil dinas Bupati Malaka yang lebih mewah dari mobil dinas Gubernur NTT.

Purdai Yanti

Berita Terkait

Bupati Nagan Raya Keluarkan Surat Edaran Larangan Kenaikan Harga Barang Tidak Wajar
Plt. Ketum/Sekjen DPP SWI Ir. Herry Budiman Hadiri Rakorwil Jateng, Sosialisasikan Skema Acara Munas SWI 2026*
PKBM ARINDA DIDUGA HANYA TOPENG SYARAT KORUPSI DANA BOP.
Bupati dan DPRK Mohon Bantuan Presiden, Untuk Nagan Raya, Khususnya Beutong Ateuh Banggalang
Kapolres Subulussalam Turun Tangan Atasi Antrean Ribuan Kendaraan, BBM Telat Tiba di Dua SPBU Kota
Teuku Cut Man Minta PLN dan Perusahaan di Aceh Salurkan Genset untuk Masjid dan Fasilitas Umum
Wali Kota Subulussalam Terbitkan Imbauan Larangan Kenaikan Harga dan Penimbunan Barang di Tengah Situasi Bencana
Nagan Raya Siaga Banjir: BPBD Intensifkan Penanganan, Kalak BPBD Serukan Warga Waspada  
Berita ini 30 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 1 Desember 2025 - 05:46

Rumah Milik Seorang Warga Pulo Ie Kuala Kab. Nagan Raya Terbakar

Senin, 1 Desember 2025 - 01:28

Ketua DPP LSM GEMPUR Minta Mendes PDTT Segera Copot Kades Gunung Pane Dari Jabatannya

Sabtu, 29 November 2025 - 09:52

Beutong Darurat,Raja Brewok Mohon perhatian khusus dari Mualim  

Sabtu, 29 November 2025 - 02:22

HMI SUBULUSSALAM DAN BEM STIT HAFAS MELAKUKAN AKSI GALANG DANA.

Kamis, 27 November 2025 - 12:40

Kades Gunung Pane Diduga Rangkap Jabatan di PTPN IV

Rabu, 26 November 2025 - 15:36

Ketua Panpilwu Desa Karangampel Kidul Diduga Kabur, Menghindar dari Wartawan Usai Undian Nomor Urut

Rabu, 26 November 2025 - 13:13

Isu Panitia Bentukan Oknum Pejabat Dinilai Kurang Benar, Humas Organisasi di Nagan Raya Angkat Bicara

Selasa, 25 November 2025 - 08:58

Pengundian Nomor Urut Calon Kuwu Desa Kertawinangun kecamatan Kandanghaur Kabupaten Indramayu

Berita Terbaru