Nagan Raya// Mitramabesnews.com
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Memasuki hari terakhir pelaksanaan Operasi Patuh Seulawah 2025, personel Polres Nagan Raya semakin mengintensifkan kegiatan razia di berbagai titik strategis, Senin,28 Juli 2025.
Langkah ini dilakukan guna memaksimalkan hasil operasi serta menumbuhkan kesadaran tertib berlalu lintas di tengah masyarakat.
Dipimpin langsung oleh Kasat Lantas Polres Nagan Raya Iptu M.Arie Saputra, S.AP., kegiatan razia hari ini difokuskan pada kawasan rawan pelanggaran lalu lintas dan kecelakaan, seperti di Jalan Nasional kawasan Simpang Peut dan Ujung Fatihah.
Kapolres Nagan Raya AKBP DR. Benny Bahara, S.i.k, M.i.k. dalam keterangannya menyampaikan bahwa “Kami terus melakukan penindakan secara humanis namun tegas terhadap pengendara yang melakukan pelanggaran, seperti tidak menggunakan helm SNI, melawan arus, hingga pengendara di bawah umur,” ujar Kapolres.
.Selama Operasi Patuh Seulawah 2025 yang berlangsung selama 14 hari, Polres Nagan Raya mencatat sejumlah pelanggaran didominasi oleh pengendara sepeda motor yang tidak melengkapi surat-surat kendaraan dan tidak mengenakan helm.
Kapolres Nagan Raya juga mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk upaya preventif dan edukatif kepolisian dalam menekan angka kecelakaan dan meningkatkan budaya tertib berlalu lintas. “Meski operasi telah berakhir, kami harap masyarakat tetap menjadikan tertib berlalu lintas sebagai budaya, bukan hanya karena adanya razia,” jelasnya.
Dengan berakhirnya Operasi Patuh Seulawah 2025, Polres Nagan Raya akan tetap melanjutkan upaya edukasi dan penegakan hukum secara rutin untuk mewujudkan keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcarlantas) di wilayah hukumnya.