GPP Sumsel Kepung Kejati, Desak Usut Korupsi Proyek Alat Peraga SMK Rp 49,9 M

- Penulis

Selasa, 11 November 2025 - 08:50

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Mitramabesnews.com

Palembang, – Puluhan masa dari lembaga Gabungan Pemuda Peduli Sumsel menggelar aksi demonstrasi di depan kantor Kejaksaan Tinggi Sumatera selatan, mendesak aparat penegak hukum (APH) untuk segera mengusut tuntas dugaan tindak pidana korupsi dalam proyek pengadaan alat peraga praktik sekolah SMK tahun anggaran 2024.

Proyek fantastis dengan pagu anggaran mencapai Rp 49.940.000.000,00 (empat puluh sembilan miliar sembilan ratus empat puluh juta rupiah) yang bersumber dari APBD tersebut, dinilai janggal dan berpotensi merugikan keuangan daerah.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dalam orasinya, Ketua Umum Gpp-Sumsel, M Kholik menuntut transparansi penuh dalam proses tender dan pelaksanaan proyek pengadaan alat peraga praktik SMK. Mereka menduga adanya mark-up harga dan spesifikasi alat yang tidak sesuai dengan kontrak.

Kami menyoroti beberapa indikasi kecurangan pada penyedia barang dan jasa serta dugaan keterlibatan oknum pejabat dinas pendidikan Sumatera selatan. “Kami sudah kantongi beberapa data awal, proyek ini sangat rentan jadi ‘lumbung korupsi’,” tegas M Kholik.

Baca Juga:  PALI – Untuk Memastikan Keamanan Masyarakat Menjelang Akhir Pekan

menurut Obie selaku Kordinator Aksi, menjelaskan Proyek ini vital untuk meningkatkan kualitas pendidikan di sekolah kejuruan. Jika terjadi korupsi, imbasnya langsung terasa pada mutu pembelajaran siswa SMK yang tidak mendapatkan alat praktik yang layak dan berkualitas.

Lanjut Obie,mengecam keras akan menggelar aksi yang lebih besar jika dalam waktu 7X24 jam dalam aksinya tidak ada tanda-tanda serius dari APH untuk memulai proses penyidikan terhadap kasus ini.

Selain berorasi, M Kholik dan Obie juga menyerahkan dokumen berisi data awal dan temuan-temuan mereka kepada pihak APH sebagai bahan penyelidikan. Mereka mendesak agar laporan ini ditindaklanjuti secara serius dan profesional.

Purda yanti

Berita Terkait

Ops Sikat II Musi 2025, Jatanras Polda Sumsel Tangkap Dua Pelaku Curanmor di Banyuasin
Polda Sumsel Teguhkan Nilai Kepahlawanan di Tengah Hujan Rintik Ziarah Nasional 2025
Bhabinkamtibmas Turun Tangan, SPM Rental Pekalongan Ditemukan di Desa Kulu.
Ari Saputra,Ucapkan Selamat Hari Pahlawan ,Mari wujudkan nilai perjuangan Demi Masa Depan yang Lebih Baik
Antisipasi Puncak Bencana, Kolaboratif Polda dan Pemprov Sumsel Gelar Apel Siaga Hidrometeorologi
RSUD Rejang Lebong Tingkat Kan Layanan Mutu fasilitas Dengan Merenovasi Gedung
Diduga Masyarakat Tanjung Baru Jadi Korban Pemukulan Oknum Sat Pol PP Ogan Ilir Saat Rapat Tengah Berlangsung
Diduga Gudang BBM Ilegal Berdiri Kokoh Nampak Jelas Dari Jalan Besar Ibul Pemulutan Seakan Kebal Hukum
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 11 November 2025 - 08:50

GPP Sumsel Kepung Kejati, Desak Usut Korupsi Proyek Alat Peraga SMK Rp 49,9 M

Senin, 10 November 2025 - 04:54

Polda Sumsel Teguhkan Nilai Kepahlawanan di Tengah Hujan Rintik Ziarah Nasional 2025

Senin, 10 November 2025 - 00:14

Bhabinkamtibmas Turun Tangan, SPM Rental Pekalongan Ditemukan di Desa Kulu.

Minggu, 9 November 2025 - 14:59

Ari Saputra,Ucapkan Selamat Hari Pahlawan ,Mari wujudkan nilai perjuangan Demi Masa Depan yang Lebih Baik

Rabu, 5 November 2025 - 13:00

Antisipasi Puncak Bencana, Kolaboratif Polda dan Pemprov Sumsel Gelar Apel Siaga Hidrometeorologi

Selasa, 4 November 2025 - 11:55

Polres Pekalongan Ambil Langkah Humanis, Kakek 73 Tahun yang Tersesat Diantar Pulang ke Semarang Naik Kereta

Selasa, 4 November 2025 - 11:43

Satlantas Polres Pekalongan Sediakan Loket Khusus Lansia dan Ibu Hamil

Selasa, 4 November 2025 - 07:41

RSUD Rejang Lebong Tingkat Kan Layanan Mutu fasilitas Dengan Merenovasi Gedung

Berita Terbaru