Erzaldi Rosman Djohan: Membangun Financial Freedom Bangka Belitung dengan Strategi Cash Flow Quadrant

- Penulis

Minggu, 18 Agustus 2024 - 06:56

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bangak Belitung, Mitramabesnews.com, Dalam upaya mengembangkan kemandirian ekonomi yang berkelanjutan bagi masyarakat Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Erzaldi Rosman Djohan, mantan Gubernur Babel periode 2017-2022, terus menggaungkan pentingnya mengoptimalkan pendapatan aktif dan pasif.

 

Melalui strategi yang berakar pada konsep *Cash Flow Quadrant*, Erzaldi yakin bahwa cita-cita financial freedom bagi Babel bukanlah sekadar mimpi, melainkan tujuan yang dapat diwujudkan dengan potensi sumber daya yang dimiliki daerah ini.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

 

Ditemui di Rosman Djohan Institut pada Sabtu (17/08), Erzaldi memaparkan visinya tentang bagaimana Babel dapat mencapai kebebasan finansial melalui pendekatan yang sinergis antara pendapatan aktif dan pasif.

 

“Mewujudkan financial freedom di Babel bukanlah hal yang mustahil, mengingat kekayaan sumber daya alam yang kita miliki,” ujar Erzaldi.

 

Babel memang dikenal memiliki kekayaan sumber daya yang berlimpah. Dari sektor kelautan hingga pertanian, perkebunan, dan pariwisata, Babel memiliki berbagai aset yang tidak dimiliki oleh banyak daerah lain di Indonesia.

 

Namun, potensi tersebut masih perlu dioptimalkan agar dapat benar-benar memberikan kesejahteraan bagi masyarakat.

 

Erzaldi menegaskan pentingnya pengelolaan yang bijak terhadap sumber daya ini, terutama dalam upaya meningkatkan pendapatan daerah dan mewujudkan kemandirian ekonomi.

 

Menurut Erzaldi, kunci utama untuk mencapai financial freedom terletak pada sinergitas antara pendapatan aktif dan pasif.

 

Dalam konsep *Cash Flow Quadrant*, pendapatan aktif berasal dari pekerjaan yang bersifat langsung, seperti *employee* dan *self-employee*. Sementara itu, pendapatan pasif diperoleh dari bisnis dan investasi.

 

“Jika kita ibaratkan, *Cash Flow Quadrant* ini seperti kursi dengan empat kaki yang kokoh. Semua aspek harus dikuatkan agar kursi tersebut bisa berdiri tegak dan stabil,” jelasnya.

 

Erzaldi percaya bahwa Babel memiliki potensi besar untuk mengembangkan keempat komponen tersebut.

Baca Juga:  KPU Kabupaten Ogan Ilir Berikan Piagam Penghargaan kepada Polres Ogan Ilir Atas Keberhasilan Pengamanan Pilkada 2024

 

Namun, ia menekankan bahwa hal ini harus dimulai dari skala mikro, yaitu dengan memperkuat pendapatan aktif masyarakat Babel melalui penciptaan lapangan kerja dan peningkatan keterampilan.

 

“Daerah kita begitu potensial. Kita hanya perlu mengokohkan fondasi ini sehingga bisa menjadi sumber pendapatan aktif dan pasif yang berkelanjutan,” lanjut calon gubernur yang saat ini digadang-gadang sebagai kandidat terkuat untuk pemilihan mendatang.

 

Melihat ke depan, Erzaldi juga menegaskan pentingnya Babel untuk memiliki aset berbentuk saham yang aktif di kancah internasional. Dengan metode *Cash Flow Quadrant*, Babel dapat menjadi pelopor dalam kemandirian ekonomi di Indonesia, memberikan kontribusi nilai tambah yang signifikan bagi negara.

 

“Sedikit demi sedikit, kita upayakan untuk melepaskan diri dari ketergantungan terhadap industri tambang dan dukungan pemerintah pusat,” tambahnya.

 

Dalam paparannya, Erzaldi juga menyebutkan bahwa strategi *Cash Flow Quadrant* ini hanyalah salah satu dari dua variabel penting dalam rencana besar untuk Babel. “Selain variabel pertama ini, kita juga memiliki variabel kedua dalam bentuk MasterPlan. Namun, saya akan membahasnya lebih lanjut di waktu yang lain,” ujarnya, menutup pertemuan tersebut.

 

Erzaldi Rosman Djohan, dengan pengalamannya sebagai gubernur, memahami bahwa upaya mencapai financial freedom di Babel memerlukan pendekatan yang holistik dan terstruktur.

 

Ia berharap bahwa dengan penerapan strategi ini, Babel dapat menjadi contoh bagi daerah lain di Indonesia dalam mengembangkan kemandirian ekonomi yang berbasis pada potensi lokal.

 

Dengan tekad yang kuat, Erzaldi optimis bahwa Babel akan mampu mengukir sejarah sebagai pelopor financial freedom di Indonesia, mewujudkan cita-cita masyarakat yang lebih mapan dan mandiri di masa depan. KBO Babel / MB

Berita Terkait

Ketua LSM TRINUSA Muba Kritik Anggaran Rp2,6 Miliar Muba Expo 2025, Dinilai Boros Dan Lokasi Tidak Tepat
Bripka Widiyanto Turut Serta Pada Panen Jagung Di Lahan PT CVA Desa Penuguan Kecamatan Selat Penuguan
Polres Banyuasin Turun Tangan Beri Bantuan Sembako Dan Bantu Perbaiki Rumah Korban Di Talang Kelapa
Awak media Duduk ngopi bareng dengan Rizki Julianda anggota dewan PDI Perjuangan
LASKAR Desak Polisi “Sikat ” Pelaku Galian C Ilegal dan Pengerusakan Pantai di Kota Sabang..
Massa PROGAN Desak Kejari Banyuasin Usut Dugaan Kejanggalan SIMBG PT SAP
Iptu Azhar, SE Dipercayakan Jabat Sebagai Plt. Kasat Reskrim Polres Nagan Raya 
Kecelakaan Maut di Indramayu: Mobil Chevrolet Tertemper Kereta Api di Blok Darmin Kertasemaya
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 24 September 2025 - 13:37

Polres Bulukumba Kawal Unjuk Rasa Hari Tani di Tiga Lokasi, Situasi Kondusif

Sabtu, 20 September 2025 - 07:42

Vita Ervina Ajak Masyarakat Kawal Implementasi Penguatan HAM di Daerah

Sabtu, 30 Agustus 2025 - 13:26

Pastikan Pemulihan Keamanan Nasional, Kapolri dan Panglima TNI Siapkan Langkah Tegas Atasi Aksi Anarkis

Kamis, 21 Agustus 2025 - 12:38

Apel Sinergitas 3 Pilar Perkuat Kamtibmas Kota Magelang

Selasa, 19 Agustus 2025 - 06:02

Muhammad Adhar Ketua DPD A-PPI Dorong Masyarakat Saling Berbagi Hal Positif, Masih di Momentum HUT ke-80 RI di Kecamatan Tadu

Jumat, 15 Agustus 2025 - 02:41

Ketika Negara di  Kalahkan Oleh Penjahat, Kok bisa?

Senin, 11 Agustus 2025 - 02:04

Diduga Kuat Asal Jadi, Pembangunan Jalan Rabat Beton Desa (DD) Seperti Tidak Sesuai Spesifikasi..

Senin, 11 Agustus 2025 - 01:58

Dukun Stabilitas Pasikan Dan Harga Pangan Kapolres Boyolali Gelar Tebus Murah Beras SPHP Di Car Free Day..

Berita Terbaru