Dibalik Mulusnya Aktivitas Ilegal Driling di Keluang, Diduga Ada Mafia Minyak Sebagai Donatur

- Penulis

Jumat, 31 Januari 2025 - 15:36

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Mitramabesnews.com 31/01/2025
Muba, Maraknya aktivitas sumur minyak ilegal driling di Hindoli Kecamatan Keluang, Kabupaten Musi Banyuasin, bak seperti pasar.(31/1/2025).

Aktivitas yang memperkaya diri dengan cara mengebor minyak didalam perut bumi tanpa perizinan dengan melanggar undang undang, hal semacam ini patut menjadi perhatian Pemerintah dan Aparat Penegak Hukum.

Menurut dugaan para Mafia minyak ilegal driling diwilayah Musi Banyuasin, hanya main dibelakang layar.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dugaan kuat, permainan yang dimainkan para mafia minyak tersebut, adalah sebagai donatur yang memperkerjakan seseorang untuk melakukan aktivitas dan meminjam nama sebagai pemilik dari sumur minyak ilegal.

Dari maraknya aktivitas sumur minyak ilegal driling, insiden kebakaranpun kerap kali terjadi dan sering menimbulkan korban jiwa.

Dalam kurun waktu satu minggu, sudah lebih tiga kali terjadi. Pada hari kamis malam 30 Januari 2025, menurut keterangan narasumber yang tidak mau disebutkan namanya dalam pemberitaan ini mengatakan, sumur minyak ilegal dihindoli pintu air empat, cobra dua kembali meledak.

Baca Juga:  Ketua DPD Paskibar Kiansantang Indramayu, Bangga Anggotanya Bisa Kolaborasi dan Bersinergi Dengan Masyarakat dan Pemerintah

“Dihindoli pintu air empat, cobra dua kebakaran lagi, sumur meledak, diduga milik (PY)” ucapnya.

Masih menjadi pertanyaan siapakah (PY) sebenarnya, apakah salah satu dari mafia minyak yang berada di Kabupaten Musi Banyuasin.

Terpisah dan dilain waktu, Kapolsek Keluang IPTU Alvin Adam Armita Siahaan STrK saat dikonfirmasi awak media melalui pesan whatshap terkait kebakaran yang terjadi tidak memberikan tanggapan sampai berita ini diterbitkan.

Terkait permasalahan ini, masyarakat berharap Kepada Aparat Penegak Hukum Khususnya Mabes Polri dan Polda Sumsel agar menurunkan tim khusus untuk menyelidiki dan menangkap para mafia minyak yang sebenarnya dan oknum APH yang membekingi. (Tim)

Berita Terkait

Mantan Kepala Kantor Pos Cabang Pembantu Rimo ,Di Tahan Ditreskrimsus Polda Aceh
Hujan Deras Disertai Angin Kencang Robohkan Pohon di Boyolali, Babinsa dan BPBD Gerak Cepat Bantu Warga
Sat Samapta Polres Ogan Ilir Gelar Patroli Antisipasi 3C Dan Pengamanan Objek Vital
Polsek Sungsang Ungkap Kasus Tindak Pidana Penganiayaan Yang Mengakibatkan Korban Meninggal Dunia
Bhabinkamtibmas Aipda Hengki Pandapotan Dampingi Petani Panen Jagung Di Desa Sugih Waras
Pelantikan Panitia Pemilihan Kuwu Desa Sidamulya Kecamatan Bongas Kabupaten Indramayu, Berjalan Lancar
Lsm Gmbi Aceh Apresiasi Kerja Cepat BKPH Alu bili wilayah Lima,Dalam Mengaman Tumpukan Kayu Di Duga ilegal Logging
Laporan Penembakan Memakai Mobil Pick Up di Pancur Batu Terkesan di Peti Es kan
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 30 September 2025 - 14:15

Mantan Kepala Kantor Pos Cabang Pembantu Rimo ,Di Tahan Ditreskrimsus Polda Aceh

Selasa, 30 September 2025 - 12:50

Hujan Deras Disertai Angin Kencang Robohkan Pohon di Boyolali, Babinsa dan BPBD Gerak Cepat Bantu Warga

Senin, 29 September 2025 - 15:16

Lsm Gmbi Aceh Apresiasi Kerja Cepat BKPH Alu bili wilayah Lima,Dalam Mengaman Tumpukan Kayu Di Duga ilegal Logging

Senin, 29 September 2025 - 11:13

Komisioner KIP Nagan Raya Jalin Silaturahmi dengan Kapolres Nagan Raya 

Senin, 29 September 2025 - 08:54

Ketua Mpc PP Nagan Raya Mengecam Keras Tindakan Gubsu Boby Nasution Merazia Armada Ber Plat BL. 

Senin, 29 September 2025 - 06:09

Jamaluddin Idham Mengecam Tindakan Gubsu Boby Nasution Merazia Armada Ber Plat BL. 

Senin, 29 September 2025 - 03:50

‎LBH Iskandar Muda Aceh Apresiasi Kalapas Lhoksukon dan Polres Aceh Utara Dalam Menggagalkan Penyelundupan Senjata Api Kedalam Lingkungan Lapas ‎

Senin, 29 September 2025 - 02:46

Grup Barkah Dibalik Distribusi Minyak Ilegal: Diduga Aman karena ‘Terkoneksi’ Aparat

Berita Terbaru