Tanjabbar,Muara Papalik, Dusun Mudo ||Mitramabesnews.com — Pemerintah Desa(Pemdes) bersama unsur Forkopimcam melaksanakan program yang dicanangkan oleh Presiden RI Prabowo Subianto tentang ketahanan pangan Nasional tahun 2025 dilokasi Rt 04 RW 1 belakang GOR Ketam Putih Desa Dusun Mudo Kecamatan Muara Papalik Kabupaten Tanjung Jabung Barat Propinsi Jambi.Pada Selasa (30/09/2025).
Kegiatan ini dihadiri sekaligus dibuka oleh Camat Muara Papalik Bpk . Fidruzal,S.E,MM, Babinsa Dusun Mudo, Bhabinkamtibmas Dusun Mudo,Balai Penyuluh Pertanian Muara Papalik, Ketua LAM Dusun Mudo beserta anggota,Kasi PMD Kecamatan,Kapolsek Merlung, Danramil Merlung,Kades Dusun Mudo beserta jajarannya/perangkat desa (Kasi,Kaur,RT),BPD beserta anggota, Pendamping Desa beserta Pendamping Lokal Desa,Dinas Sosial,Bumdes beserta anggotanya, Tokoh Masyarakat, Tokoh Adat, Tokoh Agama, Tokoh Pemuda,Ketua PKK beserta anggotanya dan tamu undangan lainnya.
Pada kesempatan sambutan yang pertama Kades Desa Dusun Mudo Iskandar, mengatakan terimakasihnya kepada seluruh peserta yang hadir telah memenuhi undangan dari beliau,dan juga beliau mengatakan ini adalah program Pemerintah pusat tentang ketahanan pangan Nasional dan sekaligus mengajak hadirin untuk bersama – sama menanam jagung agar nantinya tercapai apa yang diharapkan oleh Pemerintah untuk masyarakat.
“Alhamdulillah terima kasih kami ucapkan atas kehadiran bapak -bapak,ibu-ibu yang telah kami undang dan ini program yang kita laksanakan adalah program Pemerintah pusat untuk ketahanan pangan Nasional,marilah nanti kita sama-sama tanam bibit jagung yang telah disediakan,mudah mudahan apa yang kita harapkan bersama – sama tercapai dengan baik,”Pungkas Kades Iskandar.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Ketua BPD Desa Dusun Mudo Danda Kusnadi,S.IP, mengatakan tentang curhat ibu-ibu pekerja dilahan program penanaman jagung masalah HK zaman sekarang/tahun – tahun sekarang kurang kalau diangka 50 ribuan bekerja dari pagi sampai sore.Untuk dicarikan solusi atau jalan keluarnya.
“Beberapa hari yang lalu saya menemui pekerja.Khususnya ibu-ibu program penanaman jagung beliau sedikit curhat dia merasa HK diangka 50 ribu zaman/tahun sekarang itu rasanya kurang apalagi itu kerjanya dari pagi sampai sore , mungkin Pemdes atau kita sama – sama cari solusi yang terbaik jalan keluar nya masalah ini,”papar Danda.
W.Rambe mewakili Kapolsek Merlung mengatakan sangat berharap untuk penanaman perdana di desa Dusun Mudo mejadi juara satu seperti telah lalu Desa Dusun Mudo menjadi juara satu penanaman jagung oleh Pt.Pradira yang mana wilayahnya berada di Dusun Mudo.
“Yang kita laksanakan hari ini sudah memenuhi korta ketiga kita waktu korta kedua sebelumnya kita desa Dusun Mudo juara satu penanaman jagung yang melaksanakan saat itu Pt.Pradira tapi wilayahnya macam mana pun itukan masih wilayah kita Dusun Mudo,jadi saya berharap kepada Kita semua yang hadir disini kalau bisa yang juara satu kemaren jangan lepas lagi dari kita kan gitu dan kita laksanakan perawatan dengan baik, hasil panen nanti sudah siap ditampung Bulog Tanjung Jabung Barat, keberhasilan ini menjadikan masyarakat Dusun Mudo menjadi Edukasi untuk menyebar luas ketahanan pangan jagung ini,”terang Rambe.
Balai Penyuluh Pertanian (BPP)/PPL kecamatan Muara Papalik mengatakan dalam arahannya.
“Bapak-bapak, ibu-ibu yang kami hormati kami sebagai penyuluh pertanian saya minta maaf karena kepala koordinator BPP Muara Papalik ada acara di Tungkal kemudian kami disuruh menghadiri acara menanam jagung ditempat ini, masalah teknis yang kita laksanakan untuk tanaman jagung ini kami sebelumnya sudah berbincang-bincang dengan pengelola, bapak pengelola kelihatannya sudah pengalaman oleh sebab itu kami menambahkan sedikit, kita lihat tanahnya untuk organiknya untuk unsur haranya cukup kurang jadi kami mohon untuk menambah pupuk dasarnya pupuk kandang karena pupuk dolomit sudah dikasih nanti setelah jagung berumur 15-25 hari, baru dikasih pupuk kimia oleh sebab itu mari kita sukseskan Pangan jagung ini mari kita pertahankan juara kita Muara Papalik ini tanaman kita subur bisa menghasilkan kami bersedia dengan kepala Koordinator nanti asal dikasih tahu bapak informasikan kami bersedia kesini mudah mudahan tanaman jagung kita tidak ada hama dan penyakitnya kita bikin jarak tanam 35X75 Barat-Timur itu 35 Utara -Selatan 75 supaya sinar matahari bisa masuk.Antar baris 35 dalam baris 35 antar baris 75 cm, nanti kami akan sering berkunjung kesini untuk tanaman jagung kita,”papar BPP/PPL Muara Papalik.
Camat Muara Papalik Fidruzal,SE,MM di berbagai kesibukanya menghadapi problematika masyarakat menyempatkan diri untuk membuka sekaligus memberikan masukan dan arahan tentang ketahanan pangan Nasional tahun 2025 . Beliau mengatakan terima kasih kepada seluruh undangan yang hadir sekaligus minta maaf atas keterlambatan beliau karena ada persoalan-persoalan yang dihadapi masyarakat yang mana harus disikapi dengan arif dan bijaksana.
“Mohon maaf atas keterlambatan saya bukan disengaja tapi memang dari tadi malam sampai pukul sekarang sayo lagi ngurus perdamaian masyarakat Kito yang ado di Rantau Badak untuk damai agar selesai urusannyo supaya yang bersangkutan biso keluar hari ini, kembali kito ke penanaman jagung ini desa Dusun Mudo ini merupakan desa yang kedelapan dari sembilan yang ada di Kecamatan Muara Papalik berarti tinggal satu desa lagi yang belum yaitu Pematang Balam jadi penanaman jagung ini adalah program Pemerintah pusat oleh Bapak Presiden RI Prabowo Subianto semua di Tanjung Jabung Barat diajukan oleh Bpk Bupati 1 hektar perdesa jadi 114 desa berarti ada 114 hektar, setiap desa menanam jagung dalam artian pemerintah pusat memberikan peluang kerja bagi desa untuk membuka lapangan pekerjaan sesuai kata ketua BPD tadi tentang HK yang harus disesuaikan ,itu berapa perhari minimal 11-12 lah sesuai dengan daerah orang, ini program program tidak asal tanam tapi berkesinambungan yakin masyarakat penjualan itu nanti dipikirkan oleh Pemerintah ini bukan seremonial saja tapi berkelanjutan ketahanan pangan nanti bukan jagung saja bisa ayam petelur dan lain lain,”Pungkas Camat.
Acara dibuka secara simbolis oleh Camat dilanjutkan dengan penanaman jagung perdana oleh petugas . Setelah selesai penanaman dilanjutkan ramah tamah di rumah Kades Desa Dusun Mudo Bpk . Iskandar. (Azman)