Tim Sops Polri Lakukan Supervisi ke Sumsel, Brigjen Marsudianto : Untuk Perkuat Langkah Polda.

- Penulis

Sabtu, 6 April 2024 - 13:51

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Mitramabesnews.com April 06-2024
PALEMBANG – Markas Besar Polri mengirimkan tim untuk melakukan supervisi operasi ketupat Musi 2024. Polda Sumsel menggelar operasi ketupat Musi 2024 selama 13 hari, sejak tanggal 4 April hingga tanggal 16 April 2024 nanti.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Tim yang diketuai Karojianstra Sops Polri Brigjen Marsudianto menggelar pertemuan dengan perangkat operasi ketupat Musi polda Sumsel dan jajaran diruang Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops), Mapolda Sumsel Jumat (5/4/2024)

Brigjen Marsudianto didampingi anggota tim Kombes Nuryanto, Kombes Reeza Herasbudi, Kombes Dery Agung Wijaya dan AKBP Wawan Setiawan
menerima paparan dari Kepala Perencanaan dan Pengendalian Operasi (Karendalops) Polda Kombes Muhammad Anis Prasetio Santoso tentang pelaksanaan operasi ketupat musi 2024 polda Sumsel.

Karo Ops selaku Karendalops Kombes Anis menjelaskan ada 46 lokasi rawan kecelakaan dan 40 titik rawan kemacetan
tersebar dihampir seluruh wilayah menjadi atensi jajaran Polda Sumsel.

“Terdata 46 lokasi rawan kecelakaan diantaranya Muratara ada 3 titik, Musirawas ada 2 titik, Lubuk Linggau ada 5 titik, Empat Lawang ada 2 titik, Lahat ada 2 titik, Pagaralam ada 3 titik, Pali ada 2 titik, OKI ada 2 titik, OKUS ada 3 titik, OKUT ada 2 titik, Prabumulih ada 2 titik, Muara Enim ada 7 titik, Ogan Ilir ada 3 titik dan Palembang ada 4 titik,” ujarnya.

“Sementara ada 40 lokasi rawan macet diantaranya 1 titik di Musibanyuasin, Muaraenim, Muratara, Musirawas, Empat Lawang, OKUS. 2 titik di Ogan Ilir dan Lubuk Linggau, OKUT, Prabumulih. 3 titik di Lahat dan OKU. 4 titik di Pagar Alam, 6 titik di Banyuasin dan 10 titik di Palembang,” imbuhnya.

Anis melaporkan data perlintasan kereta api yang ada di Sumsel berjumlah 64 titik. 35 diantaranya berpalang pintu, sedang 29 lainnya tidak berpalang pintu, serta data kerusakan jalan tercatat ada di 60 lokasi dan rawan banjir di 88 lokasi tersebar.

Selama operasi, Anis menjelaskan Polda Sumsel mendirikan 92 Pos (55 Pos Pam, 23 Pos Yan dan 13 Pos terpadu. Jumlah personel yang diterjunkan sebanyak 1.563 personel (223 dari Polda dan 1.340 dari Polres jajaran). Sementara dukungan instansi terkait sebanyak 3.480 personel (329 TNI, 379 Dishub, 396 Pol PP, 270 Dinkes, 85 Damkar dan lainnya sebanyak 2.021). Sarana prasarana terdiri dari 6 unit mobil patroli PJR, 21 unit patroli TOL, 29 mobil derek TOL, 11 unit mobil ambulance TOL, 182 mobil patroli Pos Pam dan pelayanan terpadu, 18 unit mobil derek dan 91 unit mobil ambulance.

Baca Juga:  Polsek Penukal Abab Intensifkan Patroli, Cegah Balap Liar Dan Tawuran Selama Ramadan

“Sasaran kita adalah terciptanya situasi kamseltibcar lantas, menurunkan jumlah gatalitas korban laka, melancarkan distribusi logistik dan BBM serta semua bentuk gangguan kamtibmas termasuk bencana alam,” tegasnya.

Usai menerima penjelasan, Brigjen Marsudianto yang merupakan alumni Akpol 1992 tersebut mengatakan maksud dan kedatangannya untuk memberikan penguatan langkah Polda dalam pelaksanaan operasi ketupat.

“Tadi sudah kita dengar pemaparan Karendalops Polda, sudah cukup bagus, saya mengingatkan agar petugas kita dilapangan bekerja penuh hati memberikan pelayanan kepada masyarakat pemudik. Ini adalah momentum yang baik bagi kita Polri untuk memberikan yang terbaik kepada msyarakat. Tunjukkan kita terampil, menguasai situasi sehingga mampu bertindak dengan tepat,” pesannya.

Jenderal kelahiran kota Malang 53 tahun silam tersebut mengingatkan semua potensi gangguan mampu dideteksi dan diantisipasi, baik kejahatan konvensional maupun terorisme.

“Selalu waspada terhadap setiap potensi gangguan yang saya sebutkan tadi, dan saya tekankan kepada para perwira agar melakukan pengawasan secara berjenjang agar tidak lengah dan tidak terjadi penyimpangan.,” tutupnya.

Hadir pada kegiatan tersebut Irwasda diwakili AKM II Itwasda Kombes Gandung Drajad Wardoyo, Karoops Kombes M Anis Prasetio Santoso, Dirlantas Kombes M.Pratama Adhyastra, Dirpamobvit, Kombes Mirzal Alwi, Kabidhumas Kombes Sunarto dan para Kasubsatgas operasi ketupat Musi 2024 Polda Sumsel.

(Firmansyah)

Berita Terkait

H-1 ,Satlantas polres Nagan Raya Menebar Semangat Kemerdekaan, Bagi bagi Bendera Merah Putih ke Warga
Kapolres Nagan Raya Pimpin Apel Patroli Gabungan, Sambut Hari Damai Aceh ke 20 tahun
Kapolres Nagan Raya Bantu Ringankan Beban Warga lewat Penyaluran Bantuan Pangan.
Kapolres Nagan Raya Gelar Jumat Berkah Bersama Warga di Polsek Kuala Pesisir.
Kapolsek Seunagan Timur Bersama Muspika Tebar Semangat Nasionalisme, Kibarkan Bendera Merah putih di Gunung Kila
Menyambut HUT RI ke 80, Polres Bulukumba Gelar Kerja Bakti di Taman Makam Pahlawan Taccorong
Lelang Tender, Kabag ULP Pemkab Muaraenim Diduga Arahkan Kesalah Satu Kontraktor
Gerakan Pangan Murah SPHP Diluncurkan Serentak, Kapolres PALI: Langkah Strategis Stabilkan Harga Dan Ketersediaan Beras
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 13 Agustus 2025 - 17:58

Setelah Lepaskan Ular ke Sawah, Bupati Lucky Hakim Kembangkan Burung Hantu untuk Kendalikan Hama Tikus

Rabu, 13 Agustus 2025 - 11:25

Polres Indramayu Pastikan Kasus Kebakaran Singajaya Diusut Tuntas

Rabu, 13 Agustus 2025 - 06:21

Warga Woyla Barat Antusias dengan hadirnya pasar beras oleh Brimob Polda Aceh

Selasa, 12 Agustus 2025 - 13:41

Mengerikan!!! Delapan Pria di Tanjung Morawa Mengamuk, Bacok & tembak warga hingga Terluka Parah

Selasa, 12 Agustus 2025 - 04:02

Polsek Banjar Agung Ungkap Pelaku Curanmor di Penawar Rejo

Senin, 11 Agustus 2025 - 04:04

Bobol Laboratorium Sekolah, Pemuda di Lampung Tengah Dibekuk Tekab 308 Presisi

Senin, 11 Agustus 2025 - 01:49

Polisi Berhasil Tangkap Tindak Pidana Pencurian Ternak di Kampung Gedung Rejo Sakti, Kecamatan Penawar Aji, Kabupaten Tulang Bawang

Sabtu, 9 Agustus 2025 - 08:36

Penemuan Mayat di Kosan Singajaya Indramayu, Saksi Mulai Diperiksa Polisi

Berita Terbaru