Mitramabesnews.Com 16 Maret 2024
Sampang- mitramabesnews.com Korban banjir yang terjadi di dusun be’betoh desa panyepen kecamatan Jrengik kabupaten Sampang terjadi pada hari Rabu tanggal (13/03/2024) yang tercatat ada sekitar lima rumah warga yang terhanyut .
Karna banyaknya pemukiman di dusun tersebut bahkan dekat dengan arus sungai setiap tahunnya dimusim hujan air sungai pasti meluap keatas ke pemukiman warga dusun tersebut namun tak separah ini arus air sungai sampai ketinggian dua meter lebih.
Sejumlah lima puluh tiga warga korban banjir di desa tersebut kini banyak mengungsi yaitu masing-masing dirumah saudara dan orang tuanya.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Ibu sumiyanah (53) termasuk korban banjir yang melenyapkan rumahnya yang hanya sekedar dari rumah kayu seadanya kini hanya tersisa pondasinya saja.
Barang-barang seperti peralatan dapur dan seisi rumah lenyap terbawa oleh arus banjir tersebut.
Dan ibu sumiyanah (53) kini mengungsi dirumah saudaranya dengan memakai baju seadanya serta makan juga menumpang ke saudaranya.
Menurut keterangan sesepuh warga desa tersebut atas nama abd.aziz (48) saat diwawancarai awak media pada hari Jum’at (15/03/2024) kemaren sementara belum ada pihak dari anggota badan penanggulangan bencana (BPBD) hadir dan mengontrol lokasi yang terdampak bencana banjir di desanya.
Menurut keterangan abd.Aziz (48) hanya ada sekedar bantuan lima puluh nasi bungkus dari dinas sosial (DINSOS) dan termasuk saya juga menyumbang karna kurangnya bantuan nasi bungkus tersebut mas. Tutur” (abd.Aziz) ke awak media.
Kini ibu sumiyanah dan korban yang lain hanya bisa pasrah dan berharap secepatnya ada bantuan dari pihak (PEMKAB) kabupaten sampang pewarta: (efen)