mitramabesnews.com
Pagar Alam -Sumatra Selatan -28-10-2025, Dugaan Penyimpangan Pelaksanaan Pembangunan Tembok Penahan RT. 01. RW. 01 yang terletak di Dusun Talang Darat Kelelurahan Burung Dinang Kecamatan Dempo Utara Kota Pagar Alam , Provinsi Sumatera Selatan dikerjakan asal jadi.
Jenis Kegiatan:
Pembangunan Tembok Penahan
Sumber Dana:
APBD Kota Pagar Alam – Tahun Anggaran 2025
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Nilai Anggaran:
Rp. 1199.49.000-
Pelaksana Proyek:
CV Land Construction
Nomor Kontrak :
027/55/SPK/PL- APBD//2025
Temuan dan laporan masyarakat, beberapa masyarakat RT. 02 RW. 01 Dusun Talang Darat Kelurahan Burung Dinang mengatakan kepada Media ini Mengatakan Pembangunan Tembok penahan ini, Pondasinya Nempel di pondasi lama dan adukan Kurang Lebih 1,7 dan lebar nya Berpariasi ukurnya, kurang Lebih 20 M, Melaster Bangunan yang lama Lok Mane nak tahan Lame bangunan Tembok Penahan ame gawekanye Asak galak Kami Kecewa nga bangunan ini dengan bahasa Daerah ujar Warga yang engan disebut namanya .
Di tempat yang Sama salah Satu Warga mengatakan Baru satu hari di bangun Uda retak, Sekarang Uda di tempelnya jadi kelihatan Rapi dan kuat, padahal pekerjaan tembok penahan ini Jauh dengan Sepek dan RAB alias nak untung besak kata masyarakat engan disebut namaya
malam kamis sebelum pemberitaan ini terbit dua tukang berinisial FR pekerja proyek ini menemui awak media tujuan igin mengklaripikasi masalah proyek ini bahwa mereka sudah mengerjakan sesuai standar rab bagunan , jawab oleh awak media ,kami sebagai kontrol sosial medapatkan laporan dari masyarakat berdasarkan bukti foto, vidio di lapangan dan sebagian foto, vidio berasal dari masyarakat itu sendiri dan dari awal pengejaran masyrakat meperhatikan pembangunan tembok penahan itu.
Awak media menaya kan kepada dua orang tukang terkait berapa panjang tembok penahan, mereka berdua tidak bisa diam membisu.
pengakuan tukang FR kami disuruh untuk Melaster Bangunan yang lama dan memang benar Pondasi menepel di atas bangunan yang lama
Lanjut dua orang tukang ini jadi pengalaman dan pelajaran bagi kami
Pada hari kamis tanggal 23. 10.2025 kurang lebih jam 16. 35. WiB tukang menelpon awak media ini, mengatakan kata pemborong teserah beritakan dan jawaban pemborong sebelum berita terbit.
Tidak Sesuai Spesifikasi Teknis RAB
Pelaksanaan proyek tidak mengacu pada Rencana Anggaran Biaya (RAB). Yang telah disusun sebelumnya.
Ketidaksesuaian teknis tampak jelas dari kualitas material dan metode kerja yang digunakan.
Tim Media Meminta Kepada Dinas Perkim dan APH untuk menindak Kontraktor yang mengerjakan.
Tanggapan Masyarakat dan Ketua DPC AKPERSI (Asosiasi Keluarga Pers Indonesia)
Sejumlah warga menyampaikan kekecewaan atas pelaksanaan proyek ini. Yang terkesan “asal jadi”, serta tidak memberikan manfaat maksimal. Bagi masyarakat. ketua DPC AKPERSI Kota Pagar Alam Bahtum A. Rifa”i, S.H menegaskan bahwa hal ini harus segera mendapat perhatian serius dari pihak berwenang.
Tuntutan dan Permintaan Tindak Lanjut:
Ketua DPC AKPERSI Pagar Alam meminta Dinas Perkim Pagar Alam , Inspektorat, untuk segera melakukan evaluasi menyeluruh dan audit investigasi terhadap proyek ini, mengingat adanya dugaan kuat telah terjadi penyimpangan anggaran dan potensi kerugian negara.
Awak media ini mencoba Konpermasi ke PPTKA Via Wapsaf di telpon tidak ada respon kemudian awak media Chat menanyakan berkenak’ an dengan dugaan pengerjaan proyek tembok penahan yang di kerjakan asal jadi, PPTKA meneruskan chat pemborong, Pak ame lsm tu nelpon lg sampeke besok pelaksananyo ke situ
Itu WA dari Pemborong nya Jajak,
Langsung di jawab media ini saya bukan dari LSM, kami dari media ujarnya.
( Taem-red)
