Pedagang Liar Marak dan Bebas Berjualan Menimbulkan Kemacetan Lalu lintas, di Wilayah Hukum Polres Tanjung Morawa, Kab.Deli Serdang Sumut

- Penulis

Senin, 10 Februari 2025 - 18:59

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pedagang Liar Marak dan Bebas Berjualan Menimbulkan Kemacetan Lalu lintas, di Wilayah Hukum Polres Tanjung Morawa, Kab.Deli Serdang Sumut

Tanjung Morawa Kab.Deli Serdang (Sumut) // Mitramabesnews.com
Selasa 11/02/2025.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Hasil Pengamatan Awak Media dilapangan pedagang Liar Marak dan bebas berjualan padati simpang Jalan Kayu Besar Desa Limau Manis Kecamatan Tanjung Morawa Kabupaten Deli Serdang, sehingga menimbulkan kemacetan lalu lintas setiap hari, sehingga berdampak bagi para pengguna jalan serta mengganggu aktifitas masyarakat setiap hari serta mengganggu pemilik toko/ruko melakukan Berjualan dikarenakan ditutupi oleh pedagang Liar tersebut.

Lantas ada apa dengan Kepala Desa Limau manis dan Camat Tanjung Morawa dalam mencari solusi keluhan masyarakat pengguna jalan maupun para pemilik toko/ruko yang juga berdagang di simpang Limau Manis tersebut?.

Menurut pengakuan Ibnu Hajar selaku sebagai Camat Tanjung Morawa saat dikomfirmasi pada hari snin (10/02/2025)pukul 11:25 Wib melalui seluler menjelaskan,” Kalau permasalahan para pedagang liar tersebut yang telah membuat kemacetan lalu lintas setiap hari dan juga berjualan diatas fasilitas umum, sudah kita cari solusinya dengan merelokasi tempat eks gudang milik PTPN yang ada di sekitar simpang Kayu Besar namun sampai sekarang belum ada Khabar dari pihak Perkebunan Negara dalam memberi izinnya,”Ungkap Pak Camat”.

Kita kan juga harus memikirkan nasib pedagang itu juga,
Soal adanya oknum-oknum yang melindungi dari para pedagang liar tersebut ya dugaan mungkin dari PS-PS disanalah dan untuk koordinasi maupun himbauan sudah sering dilakukan oleh Kepala Desa Limau Manis tetapi dengan pihak Sat Pol-PP belum ada,” ucap Camat Tanjung Morawa ini”.

Baca Juga:  Aiptu Donny, Polisi yang Jadi Ayah bagi Anak Yatim

Begitu juga Satuan Polisi Pamong Praja (Sat Pol-PP) Kabupaten Deli Serdang mengatakan langsung oleh Sirait melalui selulernya pada Awak Media, pada hari senin (10/02/2025) pukul.11:10 Wib.” Adanya aktifitas para pedagang liar disimpang Limau Manis atau simpang Kayu Besar sampai saat ini belum ada laporan dari Kepala Desa Limau Manis, begitupun personil kami akan meninjau langsung kelapangan, bila memang betul adanya maka akan diadakan koordinasi lebih lanjut pada pihak terkait.

Pada kesempatan itu juga Pak Sirait juga berharap bila mana ada oknum-oknum yang menerima suap ataupun bermain dibalik layar membackingi para pedagang liar tersebut segera laporkan pada kami agar bisa untuk diambil tindakan,”Pungkasnya”.

Sampai berita ini diterbitkan Dodi Syahputra Kepala Desa Limau Manis Kecamatan Tanjung Morawa Kabupaten Deli Serdang Provinsi Sumatera Utara belum bisa untuk dihubungi kembali oleh Awak Media.

Warga pengguna jalan yang melintas setiap hari serta punya toko/ruko berharap serta meminta pada Pemerintah Kabupaten Deli Serdang dapat segera mengambil tindakan menertibkan para pedagang liar yang telah membuat kemacetan lalu linta dan juga jangan ada lagi pedagang Liar Berjualan di depan toko/ ruko kami dan Bahkan fasilitas Umum seperti di trotoar,”Pinta punya toko/ruko”.

Diberitakan Oleh : (Hayrul.S/Narsumb)

Berita Terkait

Masyarakat Berharap PT.Inalum Diposisi Netral Dalam Penyaluran Bantuan Maupun CSR Perusahaan Terhadap Masyarakat, Kabupaten Batu-Bara Sumut
Kirab Bendera Merah Putih 200 Meter Semarakkan Merti Desa Pojok Boyolali
Tanjab Barat Diduga Tebang Pilih Wartawan di Acara Coffee Morning, Jurnalis Ulu Merasa Dianaktirikan dan Ditinggalkan
Satu Unit Rumah Pemanen Milik Warga Di Nagan Raya Terbakar di Lahap si Jago Merah
Yusri Mahendra Di Dampingi panglima TRIGA Aceh Nadar combet,Dukung Aksi Tapi Damai
Saluran Irigasi Lung Tiga Cot Gud Seunagan Timur Di Bersihkan Puluhan Personil Batalyon TP 856 / Satria Bumi Sakti Turut Hadir
Berulang kali didemo, Polsek Pancur Batu terkesan tidak berani menangkap Pelaku Laporan Masyarakat
DPD A-PPI Nagan Raya Menilai Pentingnya edukasi Pada Masyarakat Tentang Bahaya Bau Busuk limbah PKS
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 6 September 2025 - 13:34

Kirab Bendera Merah Putih 200 Meter Semarakkan Merti Desa Pojok Boyolali

Kamis, 4 September 2025 - 09:15

Tanjab Barat Diduga Tebang Pilih Wartawan di Acara Coffee Morning, Jurnalis Ulu Merasa Dianaktirikan dan Ditinggalkan

Rabu, 3 September 2025 - 12:55

Satu Unit Rumah Pemanen Milik Warga Di Nagan Raya Terbakar di Lahap si Jago Merah

Selasa, 2 September 2025 - 09:11

Yusri Mahendra Di Dampingi panglima TRIGA Aceh Nadar combet,Dukung Aksi Tapi Damai

Selasa, 2 September 2025 - 08:13

Saluran Irigasi Lung Tiga Cot Gud Seunagan Timur Di Bersihkan Puluhan Personil Batalyon TP 856 / Satria Bumi Sakti Turut Hadir

Senin, 1 September 2025 - 15:24

Berulang kali didemo, Polsek Pancur Batu terkesan tidak berani menangkap Pelaku Laporan Masyarakat

Jumat, 29 Agustus 2025 - 02:20

DPD A-PPI Nagan Raya Menilai Pentingnya edukasi Pada Masyarakat Tentang Bahaya Bau Busuk limbah PKS

Jumat, 29 Agustus 2025 - 00:30

Pembangunan Insfratruktur Jalan di Indramayu: Dinas PUPR Fokus pada Jalan Drunten Wetan sampe Gabus Kulon Kec. Gabus Wetan

Berita Terbaru

Latest Post

Polisi Ungkap Motif Pembunuhan Satu Keluarga di Indramayu

Rabu, 10 Sep 2025 - 05:06