Mitramabesnews-23 Januari 2025
Palembang,-Sumatra Selatan
Pasca Vidio, Diduga Kepala Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 3 Ogan Komering Ulu (OKU), Menggelar demontrasi bersama sejumlah masa pendukungnya yang viral di group WhatsApp, Sejumlah tokoh dan aktivis bereaksi dan bahkan beberapa aktivis akan turun kejalan,Pada Kamis(23/01/2025).
Supriyadi ketua umum LSM GRANSI Mengatakan, oknum yang diduga
“Kepala sekolah yang menggelar aksi dan para guru serta KEPSEK, yang bersolidaritas perlu diperiksa oleh insvektorat ,sebab saat mereka menggelar aksi mencerminkan mereka tidak mengerti aturan yang berlaku dan selain itu mereka menggelar aksi pada jam kerja ,jam belajar mengajar,”,katanya.
Menurut Supriyadi, “aksi damai yang mereka gelar adalah sebuah wujud sifat congkak dan sombong dan secara sengaja ingin menutupi koreng atau borok yang sedang terjadi di Beberapa SMKN Terkusus SMKN3 OKU” ujarnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Supriyadi menambahkan,”Dalam orasinya diduga Kepsek tersebut mengatakan kalau dirinya tidak korupsi dana bos dan difitnah oleh feriandi SH, bahkan katanya feriandi melakukan pemerasn terhadap dirinya dan bahkan ada beberapa kepala sekolah yang sudah diperas,” tuturnya
Lebih lanjut Supriyadi menjelaskan, “Semestinya kalau mereka sudah merasa diperas dan nama baiknya sudah di rusak atau difitnah mengapa tidak melapor kepada APH dan apakah perlu periandi sudah memeras kepala sekolah dari mana jalan nya .apa yang digunakan periandi untuk memeras .apakah dengan jabatannya apakah mengunakan kekerasan ,jika mengunakan jabatan periandi bukan, aparat Penegak Hukum,(APH) dan bukan atasan Kepsek Smkn 3.
Aksi yang digelar tersebut menurut saya itu adalah luapan emosi seorang kepala sekolah yang sombong dan congkak dan tidak mengerti aturan dan disinyalis mereka melakukan itu dikarenakan gerah dana bos yang mereka kelola dipertanyakan dan untuk menutupi boroknya mereka menggelar aksi tersebut
Dan yang paling parah narasi yang disampaikan oleh Kepsek SMKN3 OKU Yang mengatakan kalau dirinya tidak korupsi dana bos .dan selain menantang feriandi, kepsek tersebut menantang semua pihak, nah ini kalau saya merasa tertantang dan tersinggung dan semestinya APH dan inspektorat juga tersinggung dan juga mengambil tindakan sebab jelas dari narasi orasi yang di sampaikan .Saya Tantang Peri Sh Dan Pihak lain ,.!!!
Pihak lain bisa Jaksa ,Polisi Dan Inspektorat, SEKALIGUS Diknas ,sekarang tinggal pihak terkait jika mereka tidak termakan jasa kepala sekolah tersebut saya yakin mereka akan melakukan audit dan pemeriksaan terhadap peserta demo tersebut terutama SMKN 3 OKU
“Mari kita kawal permasalahan ini sampai tuntas saya meyakini kalau ada sesuatu yang cukup besar dibalik aksi damai yang mereka gelar dan aksi tersebut adalah sebuah kesalahan fatal,” pungkasnya.
Yanti,Boby
