Perjuangan Petani Madu Hutan di Kecamatan Doro ngaees rejeki penuh tantangan

- Penulis

Minggu, 22 September 2024 - 10:40

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

kajen jawa tengah squad nusantara

kajen jateng Dalam sebuah wawancara dengan Casran, petani madu hutan dari Dukuh Pungangan, Kecamatan Doro, Kabupaten Pekalongan, terungkap kisah mendalam tentang perjuangan mereka dalam mencari madu liar dari sarang tawon Gung. Casran bercerita tentang medan sulit yang mereka hadapi setiap kali berangkat ke hutan. “Kadang harus naik turun gunung, melewati tebing curam, dan terkadang tidak mendapatkan apa-apa setelah seharian penuh,” ujarnya, Minggu, 22/9 siang

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Hasil petani madu hutan asli setelah di panen oleh petani Casran dan kawan-kawan

Mencari madu liar bukan pekerjaan mudah. Para petani harus menempuh perjalanan kaki sejauh lebih dari 10 kilometer, dengan medan yang penuh tantangan, termasuk bebatuan dan jurang. “Sarang tawon Gung bisa ditemukan di pohon setinggi 100 meter, dan untuk memanjat, kami menggunakan bambu,” jelas Casran. Tim petani biasanya terdiri dari dua hingga enam orang yang bekerja sama untuk menaklukkan alam liar.

 

Bahaya sering kali mengintai. Banyak petani yang terjatuh saat memanjat pohon atau menelusuri tebing, beberapa bahkan kehilangan nyawa. “Konsentrasi adalah kunci. Jika pikiran terganggu, akibatnya bisa fatal,” tambah Casran dengan nada serius. Namun, di tengah bahaya tersebut, mereka tetap semangat karena hasil madu hutan yang didapat memiliki nilai tinggi, meskipun hasilnya tidak selalu pasti.

Baca Juga:  Diduga Akibat Kelelahan, Warga di Kandangserang Pekalongan Ditemukan Meninggal di Sawah

Ketua PK Squad Nusantara Kecamatan Doro, Wito Suyatno, juga memberikan tanggapan mengenai perkembangan kelompok ini. “PK Squad Nusantara di Kecamatan Doro berkembang pesat, dan kami juga merangkul berbagai bidang seperti perdagangan dan peternakan,” jelasnya. Ia berharap agar kelompok ini terus maju dan memberikan kontribusi besar bagi Kabupaten Pekalongan.

Dalam jangka panjang, Casran dan kelompoknya berharap agar pemerintah dapat terus mendukung, baik melalui bantuan anggaran maupun program pengembangan lainnya. Dukungan tersebut sangat diharapkan untuk membantu para petani berkembang, tidak hanya dalam sektor madu, tetapi juga dalam bidang peternakan dan pertanian.

“Saya dan teman-teman berharap pemerintah dapat terus mendukung, agar kami bisa berkembang dan membawa kesejahteraan bagi masyarakat,” tutup Casran dengan penuh harapan.

Harapan ini juga diamini oleh Wito, yang menginginkan PK Squad Nusantara semakin besar dan berkontribusi positif bagi ekonomi daerah.

mitramabesnews.com

Taufik

Berita Terkait

KAPOLRES NAGAN RAYA HADIRI UPACARA DAN SYUKURAN DIRGAHAYU TNI KE-80 DI KODIM 0116 NAGAN RAYA
Perkuat Sinergi, Brimob Batalyon C Pelopor Kunjungi Yonif 856/Satria Bumi Sakti di Momen HUT TNI ke-80
Agus Salim Memohon Kepada Pemerintah Agar Tambang Rakyat yang Belum Berizin Tidak Dihentikan
Penyuluhan Hukum 5 Kades Dirumah Kades Sukadame di Pertanyaan Awak Media Online Dan Masyarakat Sergai
Kapolres Nagan Raya Hadiri Upacara Ziarah Makam Pahlawan dalam Rangka HUT TNI ke-80
Polres Nagan Raya Gelar Jum’at Berkah, Berbagi dengan Masyarakat Kurang Mampu dan Anak Yatim
Sambut Hari Jadi ke-498 Kabupaten Indramayu, Kapolres dan Forkopimda Tabur Bunga di Makam Arya Wiralodra
Pemdes Rancamulya, laksanakan Cor Betonisasi dari Anggaran Dana Desa Tahap II tahun 2025
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 6 Oktober 2025 - 07:17

Diduga Gudang BBM Ilegal Milik ” SP ” Di Jalan Patratani Kebal Hukum

Minggu, 5 Oktober 2025 - 07:10

Polres Banyuasin Distribusikan 8 Ton Beras Murah Ke Warga Di Rantau Bayur

Minggu, 5 Oktober 2025 - 04:45

SPBU Babat Toman Diduga Langgar Aturan, Mobil Pelangsir Bebas Isi BBM Subsidi

Minggu, 5 Oktober 2025 - 02:51

Diduga Kapolres Tutup Mata Di Kabupaten PALI, Ditemukan Dugaan Penyalahgunaan BBM Industri Di SLR Yang Nyaris Seluruhnya Menggunakan BBM Ilegal.

Sabtu, 4 Oktober 2025 - 08:00

Polsek Pulau Rimau Dukung Ketahanan Pangan Dengan Gerakan Tanam Jagung Di Desa Sumber Rezeki

Sabtu, 4 Oktober 2025 - 05:02

Polsek Pangkalan Balai Monitor Perkembangan Tanaman Jagung Di SMK PP Sembawa Dukung Ketahanan Pangan

Sabtu, 4 Oktober 2025 - 04:59

Diduga Proyek Siluman Di Desa Saleh Jaya, Camat Air Salek Beri Tanggapan

Jumat, 3 Oktober 2025 - 10:05

Keberadaan Gerai Indomaret Yang Diduga Nekat Beroperasi Tanpa Izin Resmi Di Kawasan Jakabaring, Kabupaten Banyuasin

Berita Terbaru

TNI/POLRI

HUT TNI, Kodim Sragen dapat kejutan dari Kapolres

Minggu, 5 Okt 2025 - 14:16