PALI, ZBS – Pemerintah Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), Melalui Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik, Dan Persandian (Diskominfo)

- Penulis

Selasa, 6 Mei 2025 - 15:03

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Mitramabesnews ,com

Menggelar konferensi pers pada Selasa (6/5/2025) di ruang rapat Diskominfo, Jalan Lingkar, Handayani Mulia, PALI. Agenda ini digelar sebagai respons atas dugaan insiden keracunan massal yang terjadi dalam pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang menyasar peserta didik dari berbagai jenjang pendidikan di wilayah PALI.

Konferensi pers ini dihadiri langsung oleh Bupati PALI, Asgianto ST., yang menyampaikan keprihatinan mendalam atas peristiwa tersebut. Dalam keterangannya, Bupati menyebut bahwa insiden ini merupakan musibah yang tidak diinginkan oleh siapa pun. Ia menegaskan bahwa program MBG merupakan inisiatif strategis nasional yang bertujuan untuk menjamin asupan gizi seimbang bagi anak-anak sekolah, sehingga kejadian seperti ini tentu menjadi perhatian serius pemerintah.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Ini adalah kejadian yang sangat kami sesalkan. Namun, dari setiap peristiwa, selalu ada pelajaran yang bisa diambil. Ke depan, pengawasan di lapangan harus diperketat, baik dari pihak penyelenggara katering maupun jajaran pemerintah daerah. Koordinasi dan evaluasi menyeluruh akan kami lakukan untuk memastikan hal seperti ini tidak terulang,” ujar Bupati Asgianto.

Lebih lanjut, Bupati juga menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih yang mendalam kepada seluruh tenaga kesehatan, baik di puskesmas pembantu (Pustu), puskesmas, rumah sakit, maupun fasilitas kesehatan lainnya, yang telah bekerja dengan cepat dan tanggap dalam memberikan penanganan kepada para korban.

Diketahui, sebanyak 173 pasien dari berbagai jenjang pendidikan mulai dari PAUD, TK, SD, SMP, SMA, hingga SMK, mengalami gejala keracunan dan tersebar di sejumlah fasilitas kesehatan. Saat ini 9 pasien masih menjalani perawatan inap di RSUD Talang Ubi H Anwar Mahakil untuk keperluan observasi lebih lanjut, sementara sisanya telah dipulangkan dalam kondisi sehat tanpa keluhan.

Menanggapi hal ini, Bupati Asgianto telah menginstruksikan seluruh instansi terkait untuk melakukan investigasi mendalam guna mengetahui penyebab pasti dari kejadian tersebut. Ia menduga adanya kelalaian atau kesalahan teknis (human error) dari pihak pelaksana di lapangan. Ia juga menegaskan bahwa siapa pun yang terbukti lalai akan diberikan sanksi tegas sesuai dengan aturan yang berlaku.

Baca Juga:  Aksi Demo Aliansi LSM dan Ormas Peduli Lingkungan Provinsi Sumsel, Desak Dinas Kehutanan Sumsel Memproses Hukum Kegiatan Pembukaan Lahan Dalam Kawasan Hutan Produksi Lalan Mendis Tanpa Izin

“Kita tidak ingin mencari kambing hitam. Namun, tanggung jawab tetap harus ditegakkan. Jika terbukti ada kesalahan dalam pengelolaan, maka akan ada konsekuensinya. Ini juga menjadi momentum untuk memperbaiki sistem pelaksanaan program ke depan,” katanya dengan tegas.

Dalam kesempatan yang sama, Bupati menegaskan bahwa program Makan Bergizi Gratis merupakan langkah penting yang sejalan dengan upaya pemerintah dalam membangun sumber daya manusia unggul sejak dini. Menurutnya, investasi pada gizi anak-anak sekolah merupakan investasi jangka panjang yang akan menentukan kualitas generasi mendatang.

“Anak-anak ini adalah masa depan daerah dan bangsa. Program MBG bukan sekadar soal makanan, tapi soal komitmen kita dalam memastikan tumbuh kembang mereka secara optimal. Karena itu, program ini harus terus berjalan, tentu dengan perbaikan menyeluruh agar lebih aman dan tepat sasaran,” jelasnya.

Ia pun mengajak semua pihak, baik dari unsur pemerintah, masyarakat, maupun penyedia layanan, untuk tidak saling menyalahkan, tetapi menjadikan kejadian ini sebagai pelajaran bersama. Ia berharap insiden ini dapat menjadi titik balik untuk memperkuat sistem dan meningkatkan kualitas pelaksanaan program di masa mendatang.

“Mari kita jadikan kejadian ini sebagai pengingat bahwa dalam setiap program besar, pengawasan adalah kunci. Mari kita saling bergandengan tangan, berpikir positif, dan fokus pada solusi agar program-program seperti ini bisa terus memberikan manfaat yang maksimal bagi anak-anak kita,” tutup Bupati Asgianto.

Purdai Yanti

Berita Terkait

PALI – Unit Reserse Kriminal Polsek Penukal Abab
Wujud Kepedulian Polri terhadap Generasi Muda, Polsek Penukal Utara Salurkan Bantuan Sarana Olahraga Ke Desa Kota Baru
SAT SAMAPTA POLRES PALI GELAR PATROLI PERINTIS PRESISI, PASTIKAN KONDUSIFITAS KAWASAN PERBANKAN
Sudah lama beroperasi diduga Hotel Syari’ah Tidak Memiliki Izin (IMB) 
Polda Aceh Menggelar Operasi Patuh Seulawah 2025 Sasar Tujuh Pelanggaran Prioritas
Operasi Patuh Seulawah 2025 Digelar, Ini Prioritas Utama Polres Aceh Barat
Matangkan Kesiapan Operasi Patuh Seulawah 2025 , Polres Nagan Raya Menggelar Rapat Koordinasi
Operasi Patuh Seulawah 2025 Resmi Dimulai, Kapolres Nagan Raya Pimpin Apel Gelar Pasukan
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 14 Juli 2025 - 15:46

H.Ramlan IB anggota DPRK Nagan Raya Tinjau Pasar Rakyat Serba Jadi

Senin, 14 Juli 2025 - 10:57

Polres Pekalongan Gelar Operasi Patuh Candi Selama 14 Hari, Simak Sasarannya

Senin, 14 Juli 2025 - 02:52

Wakapolres Pekalongan Pimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Patuh Candi 202

Minggu, 13 Juli 2025 - 14:09

Tidak Mengenal Hari Libur;TRK Bupati Nagan Raya Kunjungi Desa Terpencil Di Seunagan Timur

Minggu, 13 Juli 2025 - 09:41

Wakil Rakyat Bukan Super Power,, Stop Kejar Pokkir Dan Bekerjalah untuk Rakyat

Minggu, 13 Juli 2025 - 01:39

Edarkan Obat-Obatan Terlarang, Pria 30 Tahun Diamankan Sat Resnarkoba Polres Pekalongan

Sabtu, 12 Juli 2025 - 07:27

Polres Pekalongan Gelar Latihan Pra Operasi Patuh Candi 2025

Sabtu, 12 Juli 2025 - 03:39

Kuwu Rajudin Diultimatum Mundur dari Jabatan, Ratusan Warga Desa Sukaslamet Kec.Kroya, Kumpulkan Tandatangan

Berita Terbaru

Berita utama

PALI – Unit Reserse Kriminal Polsek Penukal Abab

Senin, 14 Jul 2025 - 15:16